Kali ini saya mau berbagi tips lancar mengASIhi untuk ibu rumah tangga.
Berikut tips saya yang sudah menjalani 9 bulan lebih mengASIhi anak kedua, fyi saya di rumah No ART.
1. Pilih prioritas
Ada kalanya kita sampingkan ego sebesar2nya untuk memilih prioritas. Antara diri kita atau anak, antara diri kita atau suami, antara suami atau anak. Kuncinya istri dan suami harus kerjasama, saling mengingatkan. Mana yang lebih penting? Kaitannya dengan mengASIhi tentu ini prioritas. Contohnya: jangan marah kalo kita lagi makan bayi minta nyusu. Jangan bingung kalo lagi masak bayi minta nyusu, ya matiin kompor cuci tangan ambil si bayi. Mau masak eh bayi minta nyusu plus dikelonin, yaudah pesan gofood. Ingat, bayi adalah prioritas kita karena dia adalah amanah dari Allah.
2. Waktu tiada batas
Produksi ASI itu konsepnya supply and demand. Dimana ketika diminta akan ada stok. Ada permintaan ada barangnya. Tidak ada permintaan maka tidak ada barang. Sedikit permintaan maka sedikit barang. Maka dari itu tips saya waktu untuk menyusui bagi ibu rumah tangga bukan 2 jam sekali atau 3 jam sekali. Mungkin batas waktu maksimal saja. Maksudnya jangan sampai lebih dari 3 jam tidak ada nyusuin. Hendaknya kapanpun bayi minta ya berikan ASI. Pagi Siang malam, dalam kondisi lapar, haus, rewel, sakit, nangis, sedih, kepanasan, kedinginan, takut, ngantuk, kesepian, dll, kadang yang diperlukannya hanyalah perhatian ibu dan ASI. Berikan sebanyak mungkin ASI selama dia mau. Terutama malam hari karena riset membuktikan menyusui pada malam hari dapat meningkatkan produksi ASI. Kadang kita auto bangun malam hari itu bisa jadi sinyal untuk nyusuin. Berapa lama bayi menyusu tidak perlu dibatasi kecuali dia sudah lepas sendiri mulutnya dari PD (baca: payudara). Kecuali darurat ibu ingin ke toilet atau ketiduran ya.
3. DBF (baca: direct breastfeeding)
Faktor hormon biasanya terjadi saat DBF, karena pelekatan menyusui bayi ke ibu. Maka LDR (baca: let down reflex) banyak terjadi saat bayi menyusui langsung ke ibu. Karena LDR dipengaruh oleh hormon prolaktin dan oksitosin. LDR sendiri adalah peristiwa dimana ASI terdorong oleh otot PD keluar puting atau menyembur sehingga bayi dapat langsung meminumnya. Ini salah satu kunci suksesnya menyusui. Bayi mendapat banyak ASI melalui LDR. Bukan berarti memberikan ASI dari botol itu tidak baik ya. Perlu diketahui bahwa ASI pada pagi-siang-sore cocok untuk diberikan pada waktu tersebut karena hormonnya sesuai. Sedangkan ASI pada malam hari hendaknya diberikan untuk malam hari agar bayi dapat hormon yang membuat tidurnya lebih berkualitas. Buat yang stok ASIp baiknya tulis jam perahnya ya. Tapi kalo memerah repot, ya ga usah perah, kan kita momong bayi sendiri. Hemat waktu, tenaga dan pengeluaran (ga perlu beli dot atau alat pumping).
4. Bahagia Tanpa syarat
Tutup mata dan telinga, maksudnya, mata kadang sering melihat rumput tetangga lebih hijau. Dia lebih begini begitu. Mereka lebih bla bla bla.. Padahal, toh semua orang diuji sesuai dengan kemampuannya. Tidak ada yang mulus2 aja loh. Bisa jadi mereka lebih banyak perjuangannya dibanding kita. So, saranku tidak usah lihat kelebihan orang lain sebagai pembanding diri kita. Tidak perlu. Bahagialah, tanpa syarat. Teruus, jika orang ngomong ASInya begini begitu yang membuat kita down, stop! Wake up. Pergi aja dari tempat orang tersebut atau bilang aja dalam hati "bodo amat". Tetap senyum dan bahagia apapun keadaan kita. Bersyukurlah lebih banyak. Alhamdulillah kita sudah punya anak dimana sebagian orang belum. Itu saja.
5. Move on!
Jikalau ASI sudah seret, padahal bayi masih dibawah 6 bulan, move on. Lihat keadaan yang membuat kita "seret" tersebut. Jangan dibiarkan. Ada beberapa kemungkinan ASI seret bisa karena faktor ibu atau bayi. Faktor pertama biasanya ibu stres. Bangkitlah dan segera cari tau kenapa saya stres? Ibu yang tidak stres tapi ASI sedikit itu bisa jadi karena sakit. Kalo tidak sakit berarti stres. Move on! Kalo karena kita sering stres dipengaruhi ortu atau mertua, segeralah pindah. Jika tidak stres tapi BB (baca: berat badan) bayi tidak kunjung naik atau tidak berada di garis hijau KMS, kemungkinan bayi yang "bermasalah" langsung periksa ke dokter anak. Bisa jadi bayi ada kelainan yang menyebabkan ia sulit nyusu seperti tongue tie atau lip tie.
6. ASI BOOSTER
Sebenarnya ASI booster itu merupakan makanan atau minuman yang bergizi dan "dipercaya" dapat meningkatkan produksi ASI. Tips dariku, makan minumlah yang bergizi dan PERCAYALAH semua makanan minuman itu ASI booster gengs. Yang penting halalan thoyyiban. Karena yang halal belum tentu thoyyib. Maksudnya ada bayi yang alergi susu sapi, kalo ibunya minum susu sapi walaupun halal namun buat anaknya jadi sakit. Itu bukanlah thoyyib. Gantilah susu sapi tersebut dengan yang lainnya. Buat busui(baca: ibu menyusui) tidak perlu diet, banyak2 makan dan minum yang halalan thoyyiban ya!
Baique lah,
No worry no cry no problem, keep strong and pray moms!
Semoga tips yang saya sampaikan bermanfaat buat kita semua. Aamiin...
Semangat mengASIhi !
Disclaimer: No mom shaming please.😊
Comments
Post a Comment