Skip to main content

Tips Kuat Berpuasa Untuk Ibu Menyusui

Ramadhan Mubarak everyone!
Alhamdulillah kita masih dipertemukan dengan bulan suci tahun ini. Berdoa terus pastinya bulan ramadhan tahun depan depan lagi juga. Semoga Allah berikan kemudahan untuk dapat beramal shalih di dalamnya, Allah jadikan kita ikhlas, bertaqwa dan diakhirnya kita dapat lailatul qadar yang lebih baik dari seribu bulan. Aamiin..

Dulu sewaktu menyusui si abang shalih aku belum berani menulis tips karena masih banyak kekurangan disana-sini dari segi kesehatan maupun ibadah.

Nah, syukurnya bulan puasa sekarang dimana aku masih menyusui si adek, aku lebih banyak belajar dari sebelumnya agar bisa puasa dengan lebih baik tentunya.

Alhamdulillah kini sudah memasuki hari ke 10 sambil menyusui bayi 11 bulan, Allah tolong untuk bisa puasa dan lancar jaya masyaAllah.

Apa sih rahasianya? Anak tetap dapat asupan ASI tapi kita juga enjoy puasa? (Berlaku juga untuk ibadah lain insyaAllah)

Disclaimer: bukan niat pamer atau riya ya karena aku juga manusia biasa tidak sempurna yang punya kekurangan.

Disini aku hanya mau sharing agar ibu menyusui alias busui juga bisa ikut puasa di bulan yang penuh berkah ini. Rasanya kan rugi ya bolong-bolong terus apalagi yang tiap tahun ada aja mungkin udzurnya, hamil, melahirkan atau menyusui lagi. Jadi kepikiran banyak utang puasa yang harus diganti nantinya. Because of those thought, tulisan ini aku buat. Hope these help us ourselves.

Keadaan aku sekarang, mengasuh sendiri (bersama suami maksudnya, tanpa ART). Usia bayi yang disusui 11 bulan dan balita 4 tahun yang sedang aktif-aktifnya bun..hihii masyaAllah Allahumma baariklahum..

Langsung aja ini dia tipsnya:

1. Berniat puasa karena Allah. Tentu semua ibadah niatnya karena Allah. Berharap diterima sama Allah. Semoga juga Allah tolong dan mampukan kita saat berpuasa.

2. Jaga asupan makanan untuk buka dan sahur, utamakan karbo dan protein asli. Misalnya nasi dan ayam. Mau takjil apapun tetap makan makanan berat saat buka, kalau perlu tambah makan berat lagi setelah shalat isya.

3. Minum lebih banyak kira-kira lebih dari 2 liter tapi dicicil dari buka puasa sampai stop sahur. Aku pake gelas ukuran tumbler itu 500ml (kalo ga salah). So, sekali duduk minum sampe abis. Very helpful.

4. Minum susu, bisa susu sapi atau susu kambing. Asal bukan susu kental manis ya. Hehe.. terusss kurangi yang namanya kafein seperti teh dan kopi.

5. Mengurangi aktivitas fisik yang menyedot tenaga dan pikiran. Misalnya hindari tawaf di mall atau pasar ya (aku rekom untuk skip pergi kemana-kemana dalam waktu yang lama), power save mode pokoknya. Untuk urusan domestik aku pilih-pilih yang mudah dilakukan dan mentiadakan masak. Kecuali masak mpasi dan nasi.

6. Tidak tidur setelah sahur, kalau ngantuk banget itu nunggu waktu syuruq. Pengalaman aku ga tidur lagi setelah sahur badan lebih segar dan semangat insyaAllah.

7. Usahakan tidur siang (qoilulah). Ajak anak-anak tidur juga.

8. Sempatkan jalan santai atau jalan pagi. Ajak anak-anak keluar untuk refresh menghirup udara pagi atau sunbathing.

9. Menyusui lebih banyak di malam hari, siang hari secukupnya saja. Karena bayi 11 bulan sudah makan makanan pendamping ASI (mpasi), bisa kita boost kalorinya dengan mpasi atau snack.

10. Konsumsi kurma, buah-buahan yang manis dan apapun yang kita sukai selama itu halal dan bikin kita bahagia.

Sekian, semoga berfaedah membuat busui puasanya kuat, tahan sampai magrib tanpa cenat-cenut dan tetap sehat selama ramadhan biidznillah..

Comments

Popular posts from this blog

Perbedaan panggilan Abu, Abi, Buya, dan Abati dalam Bahasa Arab

Bagi orang tua yang baru atau akan memiliki anak, tentu perlu memikirkan panggilan apa yang akan diajarkan kepada anaknya kelak. Panggilan dari anak kepada orang tua pastinya sangat bermakna. Namun di Indonesia panggilan anak kepada orang tua tidaklah rumit dan mempunyai makna umum. Panggilan dari anaknya berarti beliau tersebut merupakan bapak atau ibu dari anak ya ng memanggil. Contohnya: Bapak - Ibu, Ayah - Ibu, Ayah - Bunda, Papa - Mama, Papi - Mami, dll. Karena di Indonesia mayoritas muslim dan Bahasa Arab sangat populer, maka tidak jarang panggilan anak kepada orang tua dibiasakan menggunakan Bahasa Arab seperti Abi - Ummi. Namun banyak penggunaannya digeneralisir menjadi umum seperti layaknya Ayah - Ibu, padahal sejatinya panggilan tersebut adalah bahasa orang yang artinya akan berbeda jika tidak dilandasi ilmu. Berikut sy berupaya memberikan keterangan sekilas tentang perbedaan panggilan anak kepada orang tua dalam Bahasa Arab. Abu اب Untuk menunjukkan penghormatan kepada

Pengalaman Bekam Sembuhkan Sakit Kepala

Bekam atau hijamah merupakan salah satu pengobatan yang dianjurkan Nabi Shalallahu Alaihi Wasallam. Caranya yakni dengan menyayat atau menusukkan jarum ke kulit dan setelah itu ada cup penyedot sehingga darah kotor yang mengandung racun keluar. Beberapa waktu lalu saya dan kakak ipar melakukan bekam. Seorang akhwat yang merupakan teman pengajian kami yang menjadi terapis bekamnya. Disini saya akan menceritakan pengalaman tersebut dan bagaimana tubuh saya rasakan saat bekam. Singkat cerita saya sering sakit kepala dan lumayan sering migrain di sebelah kanan. Pengobatan secara kedokteran sudah dilakukan sampai masuk ruang radiologi untuk CT Scan dan MRI dijalani. Hasilnya alhamdulillah tidak terlalu serius. Hanya ada swelling hemishper cerebri kanan dan sinusitis. Saya teringat untuk bekam agar bisa sembuh dan memiliki kesehatan lebih baik lagi. Sedikit menyesal karena terkesan agak lambat menyadari bahwa bekam yang merupakan sunnah untuk ikhtiar sembuh dari berbagai penyakit mal

Komite Pemilihan Raya Mahasiswa(KPRM)

KPRM adalah suatu keanggotaan yang sangat penting untuk mengelola sistem demokrasi dalam hal pergantian pengurus organisasi seperti Badan Mahasiswa. Kali ini KPRM yang dimaksud yakni dalam pergantian pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan(HMJ). Kedengarannya sangat simple. Hanya mengurus pemilihan ketua dan wakil ketua HMJ. Tapi tidak saat anda sudah masuk ke dalamnya. Kita sebagai anggota KPRM wajib tidak berpihak kepada calon manapun. Seperti miniatur Komisi Pemilihan Umum(KPU) yang ada dalam pemerintahan negara kita. Kita akan merasakan kebersamaan dengan mahasiswa kelas lain yang baru saja kita kenal. Harus ada chemistry antara semua anggota agar timbul keterbukaan satu sama lain dalam penilaian atas calon ketua dan wakil ketua. Bukan chemistry untuk jatuh cinta antara dua insan berlainan gender, namun lebih pada rasa kekeluargaan. Dibutuhkan kepercayaan yang seutuh-utuhnya. Sesama anggota KPRM wajib merahasiakan segala keputusan yang telah diambil sampai waktunya tiba. Kerjasama un